Mengenali contoh batang berkambium termasuk batang yang mempunyai lapisan kambium. Di mana bertanggung jawab memberikan molekul air dan jaringan meristematis.

Contoh batang berkambium termasuk batang yang mempunyai lapisan kambium. Di mana bertanggung jawab memberikan molekul air dan jaringan meristematis.

Bahkan, juga sudah ada peningkatan diameter batang serta pertumbuhan sekunder. Kambium ini termasuk sebagai sarana untuk pembentukan floem dan xilem sekunder serta lapisan sel yang aktif membelah.

Mengenai Contoh Batang Berkambium

Umumnya, dalam dunia tumbuhan, tentu batang berkambium ini ditemukan pada tumbuhan gymnospermae dan dikotil. Berikut ini penjelasan terkait Contoh batang berkambium, antara lain:

1. Pohon Jati 

Contoh tumbuhan yang memiliki batang, dan memiliki kambium yaitu Pohon jati. Tumbuhan ini seiring berjalannya waktu, memungkinkan batangnya untuk tumbuh lebih besar dan mempunyai kambium vaskular yang aktif.

Pada pohon jati, Kambium vaskular ini menghasilkan floem sekunder ke arah luar dan xilem sekunder ke arah dalam. Mendukung pembentukan kayu yang tahan lebih lama dan kuat, serta memperbesar diameter batang.

Hati ini sebenarnya terkenal karena tahan lama dan kekuatannya terhadap serangga maupun kondisi cuaca yang sangat ekstrem. Hal ini tentu menjadikannya sebagai bahan bangunan.

2. Pohon Mangga

Nyatanya, pohon mangga ini sudah mempunyai banyak sekali batang kambium. Pada batang pohon mangga, pertumbuhannya kambium ini fungsinya untuk memperkuat struktur pohon dan memperbesar batang.

Kambium vaskuler pada pohon mangga sama seperti pada pohon jati. Hal ini tentunya karena menghasilkan floem dan xilem sekunder yang penting. Tujuannya untuk mineral, transportasi air, serta hasil fotosintesis.

Dalam menopang buah yang berat, pertumbuhan sekunder ini juga nantinya akan membantu pohon mangga.

3. Pohon Pinus

Pohon pinus adalah contoh lain dari tumbuhan yang berbatang kambium. Sebagai anggota gymnospermae, pohon pinus memiliki kambium yang berfungsi untuk pembentukan xilem dan floem sekunder.

Pada pohon pinus pertumbuhan sekunder, memungkinkan batangnya tumbuh jauh lebih kuat dan besar. Bahkan, mampu mendukung struktur percabangan yang luas dan tinggi pohon.

Selain itu, kambium nantinya juga akan membantu untuk melakukan penyimpanan cadangan makanan. Di mana cadangan ini berbentuk seperti resin. Tugasnya untuk bisa memberikan perlindungan pada pohon dari patogen maupun serangan.

4. Pohon Ek

Pohon ek ini sama seperti pohon jati dan pinus. Hal ini karena mempunyai batang yang berbentuk kambium. Pada pohon ek Kambium vaskular nantinya akan menghasilkan lapisan xilem sekunder. Lapisan ini lebih terkenal sebagai kayu teras dan kayu gubal.

Kayu teras sendiri merupakan bagian dalam batang yang jauh lebih keras dan tua. Sementara itu, kayu gubal merupakan lapisan xilem yang tampak lebih lembut dan muda letaknya berada di luar kayu teras.

Penting sekali mengetahui, bahwa pertumbuhan sekunder ini tujuannya untuk memberikan kekuatan struktural pohon ek. Selain itu, memiliki kemampuan untuk penyimpanan air serta nutrisi.

5. Pohon Apel

Contoh tumbuhan dengan batang berkambium berikutnya adalah pohon apel. Pada batang pohon apel kambium ini memungkinkan terjadinya pertumbuhan diameter pada batang yang signifikan. Hal ini tentunya untuk bisa memberikan banyak dukungan terhadap produksi buah dan struktur pohon.

Fungsi Xilem sekunder yang dihasilkan oleh kambium, untuk mineral dan transportasi air yang berasal dari akar ke daun. Sementara itu, floem sekunder nantinya akan melakukan pengangkutan terhadap seluruh bagian tanaman, pada hasil fotosintesis dari daun, terutama buah.

Kesimpulan

Itu saja beberapa penjelasan tentang Contoh batang berkambium. Semoga bermanfaat ilmu ini!